Sepuluh hari terakhir bulan ramadhan harus disambut dengan penuh suka cita, karena ada satu malam yang penuh kemuliaan dan keberkahan, yakni : lailatul qadar. Beribadah pada malam tersebut lebih baik dari beribadah selama seribu bulan, karena itu sangat rugi bagi kita jika melewatkannya. Namun bagaimana jika wanita sedang haid pada 10 malam terakhir bulan ramadhan, padahal wanita haid tidak boleh melaksanakan ibadah shalat. Apakah hal itu berarti wanita haid tidak bisa mendapatkan kemuliaan lailatul qadar? Tidak perlu cemas, karena wanita haid tetap bisa menghidupkan 10 malam terakhir dan meraup pahala melimpah.
Hem, kira-kira bagaimana caranya? Agar lebih jelasnya, simak Cara Menghidupkan Lailatul Qadar Bagi Wanita Haid, berikut ini :
Hem, kira-kira bagaimana caranya? Agar lebih jelasnya, simak Cara Menghidupkan Lailatul Qadar Bagi Wanita Haid, berikut ini :
1. Berdoa sebanyak-banyaknya
Meski tidak bsia shalat, tapi wanita haid bisa berdoa sebanyak-banyaknya pada malam penuh kemuliaan tersebut, karena doa pada malam itu termasuk sangat mustajab untuk dikabulkan.
Dari Al-Nu'man bin Basyir, ia berkata, “Saya mendengar Rasulullah SAW bersabda, 'Doa itu adalah ibadah, kemudian beliau membaca ayat 60 surah Ghafir yang artinya: dan Tuhanmu berfirman, berdoalah kepada-Ku, niscaya akan Kuperkenankan bagimu. Sesungguhnya orang-orang yang menyombongkan diri dari menyembah-Ku akan masuk neraka Jahanam dalam keadaan hina dina.'” (HR Tirmizi, Ibnu Majah, Abu Daud, al-Nasa`I, dan Hakim).
Dari Al-Nu'man bin Basyir, ia berkata, “Saya mendengar Rasulullah SAW bersabda, 'Doa itu adalah ibadah, kemudian beliau membaca ayat 60 surah Ghafir yang artinya: dan Tuhanmu berfirman, berdoalah kepada-Ku, niscaya akan Kuperkenankan bagimu. Sesungguhnya orang-orang yang menyombongkan diri dari menyembah-Ku akan masuk neraka Jahanam dalam keadaan hina dina.'” (HR Tirmizi, Ibnu Majah, Abu Daud, al-Nasa`I, dan Hakim).
2. Membaca Al Quran tanpa mushaf
Wanita haid memang tidak boleh memegang Al Quran, namun bukan berarti dia tidak bsia membacanya. Anda bisa menghafalkan Al Quran yang Anda kuasai atau sambil mendengarkan rekaman hingga katam.
3. Baca istighfar
Selain membaca Al Quran tanpa mushaf, wanita haid juga bisa membaca istighfar sebanyak-banyaknya.
4. Menyediakan kebutuhan orang yang beriktikaf
Menyediakan kebutuhan orang beriktikaf bisa berupa makanan, sedekah uang atau yang lainnya. Intinya lakukan berbagai kebaikan yang mudah dan ringan pada malam penuh kemuliaan tersebut.
Dari Abu Hurairah, ia berkata, “Rasulullah bersabda, pada bulan itu Allah memiliki satu malam yang lebih baik dari seribu bulan, barang siapa yang terhalang dari kebaikannya berarti ia telah terhalang dari segala kebaikan.” (HR Al-Nasa`i).
Dari Abu Hurairah, ia berkata, “Rasulullah bersabda, pada bulan itu Allah memiliki satu malam yang lebih baik dari seribu bulan, barang siapa yang terhalang dari kebaikannya berarti ia telah terhalang dari segala kebaikan.” (HR Al-Nasa`i).
5. Mempelajari ilmu agama islam
Mempelajari ilmu agama islam tidak hanya membuat pengetahuan Anda bertambah, tapi juga membuat Anda semakin ingin dekat kepada Allah SWT.
6. Berdzikir
Pada malam penuh kemuliaan tersebut, And abisa memperbanyak bacaan dzikir (tasbih, tahmid, tahlil dan yang lainnya).
Nah, setelah memahami Cara Menghidupkan Lailatul Qadar Bagi Wanita Haid diatas, pastinya Anda tidak akan cemas lagi bukan? Semoga kita termasuk orang yang bisa bertemu dengan malam penuh kemuliaan tersebut dalam kondisi terbaik. Amiin YRA.
Nah, setelah memahami Cara Menghidupkan Lailatul Qadar Bagi Wanita Haid diatas, pastinya Anda tidak akan cemas lagi bukan? Semoga kita termasuk orang yang bisa bertemu dengan malam penuh kemuliaan tersebut dalam kondisi terbaik. Amiin YRA.
Loading...
This is dummy text. It is not meant to be read. Accordingly, it is difficult to figure out when to end it. But then, this is dummy text. It is not meant to be read. Period.