Pernahkah Anda melihat serangga unik yang memiliki lampu pada bagian ekornya? Yup, dialah kunang-kunang. Kehadiran kunang-kunang di malam hari, dijamin membuat malam semakin indah dan syahdu. Tapi sayangnya ada mitos kunang-kunang yang bikin merinding, yakni katanya kunang-kunang merupakan jelmaan dari kukunya orang mati. Hem, menyeramkan bukan? Tapi tidak perlu cemas, karena itu hanya mitos semata dan sungguh tidak benar jika serangga unik nan lucu itu merupakan jelmaan orang mati.
Lalu darimanakah munculnya cahaya dari kunang-kunang?
Bagian yang mengeluarkan cahaya adalah perut bagian bawah hingga ekornya. Menurut Ilmuwan, terdapat dua zat kimia unik yang terdapat pada tubuh kunang-kunang, diantaranya : luciferin dan adenosine triphosphate (ATP).
Bagaimana lentera kunang-kurang bisa menyala?
Kedua zat kimia dalam tubuh kunang-kunang akan bersatu dan ketika bertemu oksigen yang dihirup kunang-kunang, maka akan muncul reaksi kimia sehingga menimbulkan cahaya. Makanya kunang-kunang akan bersinar terang ketika dia terbang.
Cahaya kunang-kunang merupakan kode rahasia
Ternyata cahaya pada ekor kunang-kunang merupakan kode khusus bagi pejantan atau betina yang sudah siap kawin. Bagi pejantan, mereka akan mengedipkan cahaya beberapa kali sebagai kode bagi betina bahwa ia siap kawin. Sebaliknya, betika hanya perlu mengedipkan cahayanya sekali ketika mendapati jantan yang cocok. Unik sekali khan caranya?
Kunang-kunang itu serangga unik yang mudah ditangkap
Berbeda dnegan serangga bersayap lainnya yang umumnya lebih gesit dan sulit ditangkap, kunang kunang termasuk serangga unik yang mudah ditangkap bahkan tidak berbahaya.
Gimana sobat, apakah kamu tertarik untuk berburu kunang-kunang? Semoga informasi ini bermanfaat yaa!
Sumber
Sumber
Loading...
This is dummy text. It is not meant to be read. Accordingly, it is difficult to figure out when to end it. But then, this is dummy text. It is not meant to be read. Period.