Sudah tahukah Anda betapa besarnya fungsi Ginjal bagi tubuh manusia? Ginjal memiliki tugas yang sangat penting, diantaranya menyaring racun dalam darah, mengontrol tekanan darah, membantu produksi hormone, mengontrol kadar air dalam tubuh dan lain sebagainya. Sayangnya, gaya hidup dan kebiasaan tidak sehat dapat membuat ginjal tidak bisa berfungsi dengan normal atau bahkan mengalami kerusakan. Tahukah Anda jika penyakit ginjal termasuk sillet killer karena gejalanya hampir tidak terasa, bahkan seseorang akan merasa baik-baik saja hingga ginjal mereka hampir berkurang fungsinya. Oleh karena itu, jangan tunggu ginjal bermasalah, tapi rawat dan selamatkanlah ginjal Anda mulai sekarang. (Awas, 9 Kebiasaan Ini Membuat ASI tidak Lancar)
Ginjal/Acemax31.com
Ingin tahu bagaimana caranya, yuk selamatkan ginjal Anda dengan 9 langkah mudah berikut ini :
1. Penuhi kebutuhan cairan
Cairan sangat dibutuhkan ginjal untuk membantu menyaring zat beracun dan limbah sisa metabolism tubuh. Kurangnya cairan akan membuat kinerja ginjal tidak maksimal, sehingga racun dan limbah menjadi menumpuk dan mengendap yang akhirnya membuat ginjal rusak. Oleh karena itu, pastikan Anda penuhi kebutuhan cairan setiap hari. (Cara Mudah Mengundang Dollar dari Google Adsense)
2. Olahraga secara teratur
Olahraga tidak hanya membantu melancarkan sirkulasi darah tapi juga menjaga tekanan darah agar normal serta mencegah penyakit diabetes mellitus. Seperti yang kita tahu, penyakit tersebut merupakan pemicu kerusakan pada ginjal. (Tips Menghemat Pemakaian Gas LPG)
3. Jangan tunda Buang air kecil
Kesibukan seringkali membuat Anda menunda keinginan untuk buang air kecil? Jangan lakukan lagi, karena menahan kencing dapat meningkatkan tekanan pada ginjal. Jika dibiarkan terus menerus dapat meningkatkan risiko gagal ginjal dan berbagai kerusakan lainnya. (Waspadai 8 Jneis Sayuran yang Bisa Menjadi Racun Tubuh)
4. Kontrol kadar gula darah
Mengontrol kadar gula dalam darah sangat wajib dilakukan agar Anda senantiasa sehat dan terhindar dari penyakit, salah satunya : diabetes mellitus. Seperti yang kita tahu, diabetes dapat merusak pembuluh darah. Bayangkan jika pembuluh darah ginjal rusak, otomatis fungsinya akan menurun drastic. (Rahasia Manfaat Petai dan Efek Sampingnya Bagi Kesehatan)
5. Kontrol tekanan darah secara rutin
Memastikan tekanan darah berada dalam posisi normal dapat menurunkan risiko kerusakan ginjal, karena tekanan darah tinggi merupakan salah satu penyebab kerusakan ginjal. Saat tekanan darah Anda tinggi, maka pembuluh darah akan mengalami kerusakan. Untuk itu, hindari makanan penyebab tekanan darah tinggi, salah satunya : makanan asin. (BAsmi Racun dan Kolesterol dnegan Biji Pepaya)
6. Makanan sehat dan bernutrisi
Makanan sehat dan bernutrisi sangat bagus untuk kesehatan tubuh secara keseluruhan dan mencegah obesitas. Seperti yang kita tahu, obesitas dapat memicu diabetes dan tekanan darah, dimana penyakit tersebut dapat meningkatkan risiko kerusakan ginjal. (INgin Terhindar dari Perut Buncit, Hindari 6 Kebiasaan Ini)
7. Hindari r*kok
Mer**ok dapat merusak kesehatan, termasuk pembuluh darah ginjal. Bayangkan jika pembuluh darah yang bertugas menyaring racun mengalami kerusakan, otomatis fungsi ginjal Anda juga akan ikut terganggu. (Khasiat Luar Biasa Kubis Ungu untuk Cegah Kanker)
8. Hindari obat-obatan tanpa rekomendasi dokter
Sering minum obat-obatan penahan sakit tanpa rekomendasi dokter? Berhati-hatilah, karena banyak obat-obatan yang tidak ramah buat ginjal, sehingga jika dikonsumsi secara terus menerus dapat memicu kerusakan pada ginjal Anda.
9. Periksa kesehatan secara rutin
Mencegah tetap lebih baik daripada mengobati. Jika demikian masihkah Anda menunggu sakit untuk memeriksakan kesehatan Anda? Periksakan kesehatan ke dokter tidak harus menunggu saat Anda sakit, tapi lakukan secara rutin yaa!
Sayangi ginjal Anda dengan melakukan upaya penyelamatan diatas. Semoga informasi diatas dapat bermanfaat bagi kita semua.
Sayangi ginjal Anda dengan melakukan upaya penyelamatan diatas. Semoga informasi diatas dapat bermanfaat bagi kita semua.
Loading...
This is dummy text. It is not meant to be read. Accordingly, it is difficult to figure out when to end it. But then, this is dummy text. It is not meant to be read. Period.