Cinta Putih Zahraa - Anda sedang terjebak riba dan ingin segera lepas bebas dari riba? Riba itu memang manis, bahkan saking manisnya tak ada seorangpun yang sadar bahwa didalamnya terdapat racun yang mematikan. Bagi yang belum tahu tentang kejamnya riba, mereka pasti menganggap bahwa riba itu memberikan kemudahan hidup, riba membuat Anda terlihat sukses, riba itu bisa memenuhi apa yang tak mampu mereka miliki, riba itu dewa penolong, riba itu membuat Anda terlihat kaya dihadapan semua orang, dan dan lain sebagainya. Sungguh sangat manis dibayangkan, bukan? Rumah Sudah Bersih Tapi Banyak Lalat? Usir dengan Cara Alami Ini
 |
| terjerat riba/http://wongkpk.blogspot.co.id |
Padahal kenyataannya, riba itu menghancurkan, riba itu merampas hak Anda dan keluarga Anda, riba itu menjadikan Anda sebagai budak, riba membuat hidup Anda tak tenang dan tidak berkah bahkan Allah serta Rasulnya mengancam akan memerangi pelaku riba. Jika demikian, tidakkah Anda merasa takut? Segeralah bertaubat dari riba sebelum semuanya terlambat.Waspadai Tujuh Bahaya Wanita yang Hobi Berutang
Masih tak jua bergeming, karena merasa bahwa riba tak membuat hidup Anda hancur, tak membuat Anda merasa rugi, tak merasa dijadikan budak, tak membuat pikiran Anda kacau, tak membuat rumah tangga Anda goyah, dan tak tak yang lainnya? Okeylah… lanjutkan saja dan bersiaplah dengan konsekuensinya, karena sungguh Allah tak main-main dengan pelaku riba.
“Hai orang-orang yang beriman bertakwalah kepada Allah dan tinggalkanlah sisa riba (yang belum dipungut) jika kamu orang-orang yang beriman. Maka jika kamu tidak mengerjakan (meninggalkan sisa riba), maka ketahuilah bahwa Allah dan Rasul-Nya akan memerangimu.” (Al Baqarah: 278-279)
Masih tak jua bergeming, karena merasa bahwa riba tak membuat hidup Anda hancur, tak membuat Anda merasa rugi, tak merasa dijadikan budak, tak membuat pikiran Anda kacau, tak membuat rumah tangga Anda goyah, dan tak tak yang lainnya? Okeylah… lanjutkan saja dan bersiaplah dengan konsekuensinya, karena sungguh Allah tak main-main dengan pelaku riba.
“Hai orang-orang yang beriman bertakwalah kepada Allah dan tinggalkanlah sisa riba (yang belum dipungut) jika kamu orang-orang yang beriman. Maka jika kamu tidak mengerjakan (meninggalkan sisa riba), maka ketahuilah bahwa Allah dan Rasul-Nya akan memerangimu.” (Al Baqarah: 278-279)
Mengapa Banyak yang Takut Lepas dari Riba?
Seperti dijelaskan diatas, sungguh riba itu memberikan janji yang teramat manis hingga membuat seseorang merasa terlena. Riba terus asalkan semua keinginan bisa terpenuhi, dari rumah, mobil, motor, perabotan, gadget, dan lainnya. Semuanya rela dilakukan demi terlihat terhormat dihadapan semua orang. Tanpa disadari semakin hari, hidupnya semakin sibuk terus memikirkan uang cicilan ribanya yang tak semakin berkurang karena begitu selesai satu, mereka akan mengambil riba lagi sampai semua nafsu dunianya terpenuhi. Tapi mau sampai kapan mereka akan selesai mengejar dan mendambakan dunia? Mustahil banget, karena hanya ketika seseorang terbujur kaku terbungkus kain kafanlah, baru keinginannya untuk dunia akan terhenti.
Jadi selama nyawa masih melekat pada raga, maka nafsu pada dunia tak akan pernah terhenti, kecuali kita mampu mengendalikannya. Gunakan akal sehat Anda dan pikirkan dengan hati jernih apa sich yang Anda dapatkan dari riba? Jika sudah sadar dan tahu betapa jahatnya riba, kini saatnya Anda segera melepaskan diri darinya. Tapi itu tentu tidak semudah membalikkan telapak tangan, butuh mental yang kuat dan kesabaran ekstra, karena ujian tak akan berhenti disini.
Riba itu ujian, tapi lepas dari riba juga ujian yang teramat berat buat Anda. Agar Anda semakin kuat menghadapi ujian saat ingin terlepas dari riba, berikut ini saya bagikan 7 ujian berat yang harus siap Anda hadapi ketika ingin lepas dari jerat riba, diantaranya :
Jadi selama nyawa masih melekat pada raga, maka nafsu pada dunia tak akan pernah terhenti, kecuali kita mampu mengendalikannya. Gunakan akal sehat Anda dan pikirkan dengan hati jernih apa sich yang Anda dapatkan dari riba? Jika sudah sadar dan tahu betapa jahatnya riba, kini saatnya Anda segera melepaskan diri darinya. Tapi itu tentu tidak semudah membalikkan telapak tangan, butuh mental yang kuat dan kesabaran ekstra, karena ujian tak akan berhenti disini.
Riba itu ujian, tapi lepas dari riba juga ujian yang teramat berat buat Anda. Agar Anda semakin kuat menghadapi ujian saat ingin terlepas dari riba, berikut ini saya bagikan 7 ujian berat yang harus siap Anda hadapi ketika ingin lepas dari jerat riba, diantaranya :
1. Hidup lebih sederhana
Jika dengan riba, Anda bisa hidup lebih mewah karena apa-apa bisa terpenuhi. Maka saat lepas dari riba, Anda harus siap menerima jika hidup Anda akan jauh lebih sederhana dibandingkan biasanya. Yakinlah bahwa ini bukanlah masalah, karena tanpa riba, hidup Anda justru akan lebih mulia.
2. Dianggap gagal/tidak sukses
Di zaman yang serba matrealistis ini, kesuksesan biasa diukur dari banyaknya materi yang Anda miliki. Akibatnya, banyak orang yang ingin terlihat sukses rela menempuh jalan riba demi mendapatkan rumah, mobil, gadget dan berbagai kemewahan dunia. Padahal jika sukses itu diukur dari materi, maka akan semakin banyak orang gelap mata demi untuk membuktikan bahwa merekalah yang paling sukses dari yang lainnya. Dan Anda, ketika ingin lepas dari riba, sudah otomatis selama beberapa bulan atau tahun kedepan akan Anda habiskan materi untuk melunasi sisa riba. Kondisi ini membuat Anda tidak mampu lagi membeli kemewahan untuk sementara waktu. Tapi bersabarlah, karena dunia takkan lama, Insya Allah kalau rejeki, semuanya bisa Anda miliki dnegan mudah dan tanpa riba.
3. Dipandang sebelah mata
Ketika Anda kaya meskipun dari riba, pasti semua orang menghormati, memuja-muja, bahkan mungkin mendewakan Anda. Tapi itu tak akan terjadi ketika Anda jatuh miskin atau bangkrut, karena pasti ada sebagian orang yang memandang Anda dnegan sebelah mata, memandnag kasihan/iba atau pandangan tidak nyaman lainnya.
4. Dianggap bangkrut
Ketika berniat lepas dari riba, otomatis sementara waktu, Anda tidak akan membeli barang-barang baru lagi. Bahkan bisa jadi Anda menjual beberapa barang berharga yang biasa Anda gunakan untuk menutup riba. Hal inilah yang kadang disalahartikan orang bahwa Anda tengah bangkrut. Jangan pernah kendor dan focus untuk lepas dari riba, karena inilah tipu daya syaitan agar Anda tetap dalam riba.
5. Rumah tangga goyang
Anda mungkin sudah siap lepas dari riba, tapi bagaimana isteri, anak-anak dan keluarga Anda? Kadangkala sebagian isteri merasa tak kuat dengan pandangan sinis orang, tetangga, teman, keluarga sehingga membuatnya emosi, musah marah/bertengkar, dan mungkin akan berusaha mempengaruhi Anda agar tidak lepas dari riba. Komunikasikan dengan baik dan tetap jadikan Allah sebagai alasan utama keinginan Anda untuk lepas dari riba.
6. Hidup semakin berat
Jika biasanya Anda menggampangkan sesuatu karena ada riba, maka ketika ingin lepas dari riba, semuanya jadi terasa berat. Itulah ujian keimanan yang kadangkala membuat seseorang bimbang. Tetap yakinkan diri Anda, riba itu ngeRIBAnget dan jangan mencari solusi dari RIBA.
7. Tidak bisa membanggakan
Dijaman now, seseorang dianggap membanggakan jika memiliki sesuatu yang lebih WOW dari orang lain. Pikiran tersebut kadang mendominasi para orang tua jaman now, sehingga sebagian dari mereka merasa tidak siap ketika anaknya terlihat miskin gara-gara lepas dari riba. Bersabarlah, berikan pengertian dan buktikan bahwa Anda tetap bisa sukses dan melejit meski tanpa riba.
Semua ujian tersebut mungkin sangat menyakitkan dan menghinakan Anda, namun ini lebih mulia di hadapan Allah dibandingkan Anda terus terus berenang dalam kubangan riba. Semoga Allah mudahkan jalan Anda untuk terbebas dari riba dan semoga Allah hindarkan kelurga kita dari semua yang berbau riba. Aamiin Ya Rabb…
Semua ujian tersebut mungkin sangat menyakitkan dan menghinakan Anda, namun ini lebih mulia di hadapan Allah dibandingkan Anda terus terus berenang dalam kubangan riba. Semoga Allah mudahkan jalan Anda untuk terbebas dari riba dan semoga Allah hindarkan kelurga kita dari semua yang berbau riba. Aamiin Ya Rabb…
Loading...
This is dummy text. It is not meant to be read. Accordingly, it is difficult to figure out when to end it. But then, this is dummy text. It is not meant to be read. Period.